Artikel

Jenis Indikator Lagging Ekonomi yang Digunakan Analis Keuangan

author
Content Management
author
03 Oktober 2025
Facebook
Instagram
Tiktok
blog-detail

Key Takeaways:

  • Indikator lagging ekonomi berfungsi sebagai konfirmasi tren, sehingga berguna untuk memastikan arah perkembangan ekonomi yang sudah berlangsung.
  • Data dari indikator lagging ekonomi memperlihatkan seberapa besar kebijakan moneter dan fiskal mempengaruhi konsumsi, investasi, dan perdagangan. 
  • Indikator lagging ekonomi menjadi dasar penting bagi analis keuangan dalam memperhitungkan peluang dan strategi investasi yang tepat.

Di dunia keuangan, setiap keputusan yang diambil seorang analis melewati beberapa pertimbangan yang matang, termasuk salah satunya evaluasi kondisi ekonomi yang sudah terjadi. Untuk itu, berbagai indikator ekonomi menjadi salah satu aspek penting dalam memberikan gambaran. 

Salah satu jenis indikator ekonomi yang biasanya digunakan adalah indikator lagging ekonomi, yang memberikan informasi berdasarkan data yang sudah terjadi, sehingga bersifat konfirmasi terhadap tren ekonomi yang sedang berlangsung. Lalu, aspek apa saja dalam indikator lagging ekonomi yang sering dilihat oleh analis keuangan? Mari kita bahas secara lengkap.

Indikator Lagging Ekonomi yang Dipakai Analis Keuangan

Indikator lagging ekonomi digunakan untuk memastikan bahwa arah perkembangan ekonomi yang sebelumnya diprediksi memang benar-benar terjadi, dalam artian indikator lagging ekonomi tidak langsung berubah pada saat ekonomi sedang mengalami perubahan karena biasanya baru bergerak atau terlihat setelah perubahan ekonomi sudah terjadi. Di bawah ini adalah beberapa jenis indikator lagging ekonomi yang biasanya dilihat oleh analis keuangan, di antaranya:

1. Tingkat pengangguran

Indikator pertama yang sering dilihat adalah tingkat pengangguran. Data ini biasanya muncul setelah pergerakan ekonomi berlangsung. Misalnya, ketika ekonomi lesu, perusahaan cenderung mengurangi tenaga kerja. Namun, angka resmi pengangguran baru dirilis beberapa waktu setelah itu. Pada Agustus 2020, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 7,07%, naik tajam dibandingkan Agustus 2019. 

Lonjakan tersebut menunjukkan pelemahan di pasar tenaga kerja setelah pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia pada Maret 2020. Penting untuk dicatat, data Agustus 2020 ini baru dirilis BPS pada November 2020, sehingga menjadi konfirmasi atas kondisi ekonomi yang telah berlangsung beberapa bulan sebelumnya. Bagi analis keuangan, data ini menjadi salah satu indikator dalam melihat arah pergerakan ekonomi dan mengukur dampaknya terhadap kinerja pasar maupun investasi.

2. Inflasi inti

Inflasi inti adalah ukuran kenaikan harga barang dan jasa yang tidak memasukkan komponen pangan dan energi, karena kedua komponen tersebut cenderung berfluktuasi. Data ini termasuk indikator lagging ekonomi, sebab kenaikan harga biasanya baru terlihat setelah aktivitas ekonomi meningkat.  

Merujuk data BPS, pada Agustus 2025 inflasi inti Indonesia tercatat 2,17% secara tahunan, turun dari 2,32% di bulan Juli, yang menjadi level terendah dalam hampir setahun terakhir. Jika inflasi inti menurun, itu bisa menjadi salah satu indikator tekanan permintaan yang melemah sehingga aktivitas ekonomi belum cukup kuat. 

Sebaliknya, jika inflasi inti terus meningkat selama beberapa bulan, hal ini bisa menjadi salah satu tanda perekonomian sedang berada pada fase ekspansi, periode dalam siklus ekonomi yang ditandai dengan naiknya konsumsi, investasi, produksi, dan lapangan kerja, yang biasanya juga diikuti oleh kenaikan harga atau inflasi. Bagi analis keuangan, informasi ini penting untuk menilai arah kebijakan moneter serta risiko dan peluang investasi.

3. Produk domestik bruto (PDB)

Data produk domestik bruto (PDB) merupakan salah satu indikator lagging ekonomi karena data ini baru dirilis setiap kuartal setelah aktivitas ekonomi berlangsung. Artinya, ketika Anda melihat data PDB meningkat, pertumbuhan ekonomi tersebut sudah terjadi pada periode sebelumnya. 

Misalnya, jika laporan PDB kuartal kedua menunjukkan pertumbuhan tinggi, itu berarti aktivitas ekonomi pada bulan April hingga Juni telah berjalan dengan baik. Data PDB dapat digunakan sebagai salah satu bahan pertimbangan bagi analis keuangan, karena bermanfaat untuk melihat keberlanjutan tren ekonomi serta memperkuat dasar dalam pengambilan keputusan investasi.

4. Rasio pinjaman terhadap pendapatan

Jenis indikator lagging ekonomi lainnya adalah rasio pinjaman terhadap pendapatan masyarakat maupun perusahaan. Angka ini menunjukkan seberapa besar kebutuhan hidup atau kegiatan usaha dibiayai dengan utang. 

Jika rasio pinjaman terhadap pendapatan terus bertambah, hal itu menandakan adanya tekanan keuangan yang dapat menurunkan daya beli dan konsumsi di masa depan. Bagi analis keuangan, aspek ini menjadi salah satu bahan pertimbangan untuk menilai tingkat risiko, stabilitas konsumsi, serta proyeksi pertumbuhan ekonomi secara lebih akurat.

5. Suku bunga riil

Suku bunga riil adalah tingkat bunga yang sudah dikurangi pengaruh inflasi, sehingga mencerminkan keuntungan yang diterima investor atau biaya riil yang ditanggung peminjam. Indikator bisa menjadi salah satu referensi dalam menilai sejauh mana kebijakan moneter berdampak pada perekonomian. 

Data suku bunga riil juga termasuk kategori indikator lagging ekonomi. Misalnya, ketika bank sentral menurunkan suku bunga acuan pada Agustus 2025 lalu, dampaknya terhadap konsumsi dan investasi baru akan terasa beberapa bulan kemudian. Bagi analis keuangan, tren suku bunga riil bisa menjadi bahan pertimbangan untuk mengukur efektivitas kebijakan moneter dan pertumbuhan ekonomi.

6. Neraca perdagangan

Neraca perdagangan merupakan indikator lagging ekonomi yang menunjukkan selisih ekspor dan impor suatu negara. Data ini biasanya dirilis bulanan, kuartalan, atau tahunan oleh BPS. Anda bisa melihat tren surplus atau defisit perdagangan untuk memastikan kondisi ekonomi luar negeri dan domestik. Jika neraca perdagangan menunjukkan defisit berulang, itu bisa menjadi salah satu tanda bahwa daya saing produk dalam negeri sedang melemah.

Indikator lagging ekonomi memiliki peran penting dalam memberikan konfirmasi atas tren yang sedang berlangsung. Meskipun tidak dapat digunakan untuk memastikan kondisi ekonomi di masa depan secara langsung, indikator ini membantu analis keuangan dalam memperhitungkan peluang investasi. Singkatnya, indikator lagging ekonomi bisa menjadi salah satu landasan dalam manajemen risiko maupun perencanaan strategi investasi.

Apabila Anda berinvestasi ke suatu produk reksa dana, indikator lagging ekonomi juga dipertimbangkan oleh analis keuangan atau manajer investasi (MI) dalam menentukan porsi alokasi serta waktu yang tepat untuk masuk atau menambah investasi. 

Bagi MI, indikator lagging ekonomi memiliki peran penting dalam mengelola Assets Under Management (AUM) atau dana kelolaan, agar strategi investasi yang dijalankan sesuai dengan kondisi ekonomi dan mampu memberikan hasil yang optimal bagi investor. Itulah mengapa jika Anda ingin berinvestasi secara mudah, reksa dana dapat menjadi pilihan yang tepat karena adanya MI yang mengelola dana Anda secara profesional.


Di Makmur, Anda bisa memilih lebih dari 100 produk reksa dana pilihan lainnya baik itu reksa dana pendapatan tetap, reksa dana saham, reksa dana pasar uang, maupun reksa dana campuran. Anda bisa berinvestasi reksa dana dengan memanfaatkan promo seperti promo October Boost, promo Semua Bisa Makmur dan promo Makmur Premium Tour.

Link: Promo-Promo di Makmur

Unduh aplikasi Makmur melalui link di bawah ini dan berikan ulasan mengenai pengalaman investasi Anda di Makmur.

Download Makmur

Perlu diketahui, selain melalui aplikasi, Anda juga dapat menggunakan aplikasi Makmur melalui situs web jika ingin berinvestasi menggunakan laptop atau komputer. Silakan klik link di bawah ini untuk informasi lebih lanjut.

Web Aplikasi Makmur

Anda juga dapat menambah wawasan dengan membaca informasi atau artikel menarik di situs web Makmur. Silakan klik link di bawah ini:

Website: Makmur.id


Editor: Merry Putri Sirait (bersertifikasi WPPE)
Penulis: Lia Andani

Bagikan
Facebook
Instagram
Tiktok
Artikel lainnya
Artikel

Ini Daftar 5 Perusahaan Aset Manajemen Terbesar di Dunia Berdasarkan Total AUM 

Key Takeaways: Perusahaan aset manajemen membantu investor, baik ritel maupun institusi dalam mengelola dana investasi agar tujuan keuangan tercapai. Cakupan tugasnya menyusun alokasi aset, memilih sekuritas yang tepat, serta mengelola portofolio. Jadi, saat Anda membeli reksa dana, dana tersebut dikelola secara profesional oleh perusahaan aset manajemen sesuai kebijakan investasi yang berada di bawah pengawasan regulator. […]

author
Content Management
calendar
21 Oktober 2025
Artikel

Aset Nasional Syariah Tumbuh 8,21% pada Tahun 2025, Investor Pasar Modal Capai Rekor Baru

Key Takeaways: Perkembangan industri keuangan syariah di Indonesia terus menunjukkan tren positif. Berdasarkan catatan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), total aset keuangan syariah nasional per Juni 2025 telah mencapai Rp2.972,94 triliun. Angka ini mencatatkan pertumbuhan sebesar 8,21% secara year-on-year (yoy). Pencapaian ini menunjukkan bahwa ekosistem keuangan syariah semakin dipercaya masyarakat, baik dalam sektor perbankan, pasar modal […]

author
Content Management
calendar
20 Oktober 2025
Artikel

Ini Daftar Saham Perbankan yang Jadi Favorit Manajer Investasi di Portofolio Reksa Dana Saham

Key Takeaways: Reksa dana saham merupakan salah satu pilihan yang menarik bagi investor yang ingin memperoleh potensi keuntungan yang cukup tinggi dalam jangka panjang, walaupun risikonya paling besar dibandingkan jenis reksa dana lainnya.  Keberhasilan reksa dana saham sangat dipengaruhi oleh keahlian manajer investasi (MI) dalam memilih saham potensial. Dari berbagai sektor, saham sektor perbankan menjadi […]

author
Content Management
calendar
16 Oktober 2025
Artikel

5 Alasan Mengapa Risk Free Rate Bisa Dijadikan Salah Satu Acuan Sebelum Berinvestasi

Key Takeaways: Dalam berinvestasi, penting untuk memahami risiko dan potensi imbal hasil di awal. Salah satu indikator yang sering dijadikan acuan oleh para analis keuangan dan investor profesional adalah risk free rate atau “tingkat bebas risiko”, yang merupakan imbal hasil dari suatu investasi yang dianggap memiliki risiko gagal bayar yang rendah.  Instrumen investasi di Indonesia […]

author
Content Management
calendar
16 Oktober 2025
Artikel

Aspek yang Perlu Dipertimbangkan Investor dalam Memilih Growth Stock

Key Takeaways: Instrumen investasi saham terbagi ke dalam berbagai jenis bila melihat dari karakteristiknya, salah satu yang populer adalah growth stock. Istilah growth stock mulai dipopulerkan oleh Thomas Rowe Price Jr. sebagai strategi investasi pada sekitar tahun 1930–1950-an dan semakin diketahui secara luas setelah Philip A. Fisher merilis buku Common Stocks and Uncommon Profits (1958). […]

author
Content Management
calendar
14 Oktober 2025
Artikel

Peran Real Interest Rate sebagai Indikator dalam Keputusan Investasi

Key Takeaways: Pengambilan keputusan investasi yang tepat bisa dipengaruhi oleh berbagai indikator ekonomi. Namun, ada satu indikator yang sangat krusial, yaitu real interest rate atau suku bunga riil. Real interest rate mencerminkan return riil yang Anda dapatkan dari suatu aset investasi setelah disesuaikan dengan inflasi. Dengan memahami dan mempertimbangkan real interest rate, Anda sebagai investor […]

author
Content Management
calendar
08 Oktober 2025
Bergabunglah dengan lebih dari 500 ribu investor yang telah berinvestasi di Makmur
ios-app-storeandroid-googleplay-store
Hak Cipta ©2019 - 2025 PT Inovasi Finansial Teknologi
PT INOVASI FINANSIAL TEKNOLOGI (Makmur) adalah perusahaan Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Semua investasi mengandung risiko dan kemungkinan kerugian nilai investasi. Kinerja masa lalu tidak menjamin kinerja di masa depan. Simulasi investasi disediakan untuk tujuan informasi dan ilustrasi. Reksa dana adalah produk Manajer Investasi (MI) dan bukan produk APERD. APERD tidak bertanggung jawab atas pengelolaan portofolio yang dilakukan oleh MI.