Artikel

Danantara Perluas Investasi Strategis, Fokus pada Hilirisasi dan Energi Berkelanjutan

author
Content Management
author
03 Juli 2025
Facebook
Instagram
Tiktok
blog-detail

Key Takeaways:

  • Danantara mulai salurkan investasi ke proyek strategis nasional (PSN), fokus pada hilirisasi industri, energi terbarukan, dan transportasi.
  • Garuda Indonesia terima pendanaan US$405 juta untuk mendukung transformasi operasional jangka panjang.
  • Proyek strategis bersama Chandra Asri dan PGEO untuk perkuat ketahanan industri kimia dan energi bersih Indonesia.
  • Danantara masuk ekosistem baterai EV bersama ANTM, INCO, dan MBMA, dorong hilirisasi nikel nasional.

Langkah pemerintah untuk mendorong transformasi ekonomi nasional kini mulai terealisasi melalui peran aktif Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara). Lembaga yang baru dibentuk pada awal 2024 ini telah menyalurkan pendanaan ke sejumlah perusahaan yang masuk dalam Proyek Strategis Nasional (PSN). Dalam artikel ini, Makmur akan membahas sejumlah langkah strategis yang tengah dijalankan Danantara, mulai dari pendanaan kepada Garuda Indonesia, pengembangan industri kimia dasar bersama Chandra Asri, proyek energi panas bumi bersama PGEO, hingga keterlibatannya dalam konsorsium pengembangan baterai kendaraan listrik bersama ANTM, INCO, dan MBMA, serta strategi investasi yang dapat dipertimbangkan dari peluang transformasi ekonomi jangka panjang tersebut.

Danantara Investasi ke Sektor Strategis

Sebagai bagian dari peran barunya dalam mendukung transformasi ekonomi nasional, Danantara mulai memberikan pendanaan ke sektor-sektor strategis yang dinilai memiliki dampak jangka panjang terhadap struktur perekonomian Indonesia. Fokus utamanya mencakup hilirisasi industri, energi terbarukan, dan transportasi. Tiga sektor kunci yang diproyeksikan menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi sekaligus mendukung agenda pembangunan berkelanjutan pemerintah. Berikut daftar sejumlah proyek prioritas yang telah didukung oleh Danantara sebagai bagian dari langkah strategis, antara lain:

  1. Pembiayaan Strategis ke Garuda Indonesia

Melalui anak usahanya, PT Danantara Asset Management (Persero), Danantara memberikan pinjaman dana sebesar US$405 juta (sekitar Rp6,6 triliun) kepada PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA). Pendanaan ini akan difokuskan untuk mendukung transformasi menyeluruh, mulai dari perbaikan (maintenance), pembiayaan jangka panjang, hingga restrukturisasi operasional yang lebih sehat.

Langkah ini menjadi bagian dari komitmen jangka panjang Danantara dalam menjaga keberlanjutan maskapai nasional di tengah tren pemulihan trafik udara Asia Pasifik. Garuda diproyeksikan mengoperasikan 120 pesawat dalam 5 tahun ke depan.

  1. Hilirisasi Kimia Dasar Lewat Proyek CA-EDC Bersama TPIA

Dalam sektor industri, Danantara bersama Indonesia Investment Authority (INA) dan PT Chandra Asri Pacific Tbk (TPIA) menjalin kerja sama strategis untuk pembangunan pabrik Chlor Alkali–Ethylene Dichloride (CA-EDC). Proyek senilai US$800 juta ini bertujuan meningkatkan kapasitas produksi bahan baku industri kimia hulu seperti soda api dan Etilen Diklorida.

Fasilitas ini akan dikelola oleh anak usaha TPIA dan dirancang untuk mendukung hilirisasi industri nasional serta mengurangi ketergantungan terhadap impor. Proyek CA-EDC juga telah masuk dalam daftar PSN dan selaras dengan agenda substitusi impor dan peningkatan nilai tambah dalam negeri.

  1. Akselerasi Energi Bersih Lewat PGEO

Di sektor energi, Danantara menjajaki kerjasama pengembangan panas bumi dengan PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) yang ditargetkan mencapai kapasitas hingga 3 GW. Kolaborasi ini sejalan dengan Rencana Umum Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2025–2034 yang menargetkan bauran energi baru terbarukan (EBT) sebesar 76%, jauh di atas realisasi per akhir 2024 yang masih berada di kisaran 14%.

Proyek ini diharapkan menjadi katalis percepatan transisi energi nasional sekaligus pendorong pertumbuhan ekonomi hijau melalui pemanfaatan sumber daya energi domestik yang berkelanjutan.

  1. Partisipasi dalam Ekosistem Baterai EV

Danantara juga memperluas keterlibatannya dalam pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) nasional. Bersama mitra global seperti Huayou Cobalt dan Contemporary Amperex Technology (CATL), Danantara terlibat dalam sejumlah proyek strategis yang melibatkan:

  • PT Aneka Tambang Tbk (ANTM): Memiliki kepemilikan signifikan dalam proyek smelter RKEF (Rotary Kiln-Electric Furnace) digunakan untuk memproduksi feronikel dari bijih nikel kadar tinggi dan HPAL (High Pressure Acid Leaching) digunakan untuk mengekstraksi nikel dan kobalt dari bijih kadar rendah, terutama untuk kebutuhan baterai EV. di Maluku Utara, dengan estimasi kapasitas produksi gabungan hingga 143.000 ton per tahun.
  • PT Vale Indonesia Tbk (INCO): Terlibat dalam tiga proyek HPAL di Morowali, Pomalaa, dan Sorowako, dengan nilai investasi lebih dari US$8 miliar dan kapasitas produksi nikel mencapai 240.000 ton per tahun.
  • PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA): Bekerja sama dengan Huayou dan CATL dalam pengembangan dua fasilitas HPAL yang masing-masing memiliki kapasitas 60.000–90.000 ton per tahun, dengan target operasional mulai 2026.

Peluang Investasi di Sektor Strategis

Langkah investasi oleh Danantara menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah berkomitmen membangun fondasi ekonomi jangka panjang melalui hilirisasi industri dan transisi energi bersih. Kebijakan ini mengindikasikan bahwa sektor-sektor tersebut akan menjadi penggerak utama perekonomian Indonesia dalam beberapa dekade ke depan.

Keterlibatan Danantara juga berpotensi menjadi katalis positif bagi sejumlah emiten yang terlibat langsung dalam proyek strategis, seperti ANTM, PGEO, MBMA, TPIA, dan INCO. Prospek pertumbuhan sektor-sektor ini semakin menarik di tengah dukungan kebijakan pemerintah dan realisasi investasi yang mulai mengalir ke proyek-proyek prioritas.

Selain berinvestasi secara langsung pada saham-saham tersebut, Investor Makmur yang ingin mendapatkan peluang dari perkembangan ini sekaligus diversifikasi, reksa dana saham dapat menjadi salah satu instrumen investasi yang dapat dipertimbangkan.

Reksa dana saham dikelola oleh manajer investasi (MI) profesional yang melakukan analisis mendalam terhadap kondisi pasar, prospek sektor, serta potensi pertumbuhan jangka panjang. Di samping itu, reksa dana ini juga memiliki portofolio yang terdiversifikasi, sehingga risikonya lebih tersebar dan tidak bergantung pada kinerja satu emiten saja. Dengan karakteristik tersebut, reksa dana saham menjadi pilihan investasi yang lebih terukur, terutama bagi investor yang menginginkan keseimbangan antara potensi imbal hasil dan risiko.

Berikut 3 reksa dana saham yang memiliki eksposur pada emiten-emiten yang terlibat dalam proyek strategis nasional, seperti ANTM, PGEO, MBMA, TPIA, dan INCO (per 03 Juli 2025):

  1. TRIM Syariah Saham
  2. BRI Mawar Fokus 10
  3. Sucorinvest Sustainability Equity Fund

*Disclaimer: Kinerja masa lalu tidak menjamin kinerja di masa depan.

Itulah pembahasan mengenai peran strategis Danantara dalam mendorong transformasi ekonomi nasional melalui investasi di sektor hilirisasi, energi terbarukan, dan transportasi. Bagi Investor Makmur yang ingin mendapatkan potensi investasi dari kebijakan ini, reksa dana saham dapat menjadi pilihan. Sebelum berinvestasi, pastikan Anda memilih produk yang sesuai dengan profil risiko dan tujuan keuangan Anda.


Di Makmur, Anda juga dapat memilih lebih dari 100 produk reksa dana pilihan lainnya baik itu reksa dana pendapatan tetap, reksa dana saham, reksa dana pasar uang, maupun reksa dana campuran. Anda dapat memilih dan membeli reksa dana dengan memanfaatkan promo seperti promo Juicy July dan promo Semua Bisa Makmur.

Link: Promo-Promo di Makmur

Unduh aplikasi Makmur melalui link di bawah ini dan berikan ulasan mengenai pengalaman investasi Anda di Makmur.

Download Makmur

Perlu diketahui, selain melalui ponsel, Anda juga dapat menggunakan aplikasi Makmur melalui situs web jika ingin berinvestasi menggunakan laptop atau komputer. Silakan klik link di bawah ini untuk informasi lebih lanjut.

Web Aplikasi Makmur

Anda juga dapat menambah wawasan dengan membaca informasi atau artikel menarik di situs web Makmur. Silakan klik link di bawah ini:

Website: Makmur.id


Editor: Merry Putri Sirait (bersertifikasi WPPE)
Penulis: Lia Andani

Bagikan
Facebook
Instagram
Tiktok
Artikel lainnya
Artikel

Setelah CDIA, 7 Emiten Ini Akan Melantai di Bursa, Cermati Prospeknya

Key Takeaways: Memasuki semester II-2025, pasar modal Indonesia kembali diramaikan oleh penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering/IPO). Sebanyak tujuh perusahaan dari berbagai sektor akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada awal Juli 2025, membuka peluang investasi di sektor-sektor strategis seperti alat kesehatan, logistik, angkutan laut, edukasi, hingga distribusi produk telekomunikasi. Dalam artikel […]

author
Content Management
calendar
02 Juli 2025
Artikel

Ketidakpastian Global Kembali Meningkat Jelang Penerapan Tarif AS, Ini Strategi Investasi yang Perlu Dicermati

Key Takeaways: Di tengah kondisi ekonomi global yang belum stabil, pernyataan terbaru dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali memicu kekhawatiran pasar. Trump mengisyaratkan tidak akan memperpanjang jeda tarif impor yang dijadwalkan berakhir pada 9 Juli 2025. Keputusan ini dinilai berpotensi memicu ketegangan perdagangan dan berdampak terhadap perekonomian negara-negara mitra dagang, termasuk Indonesia. Dalam […]

author
Content Management
calendar
30 Juni 2025
Artikel

Product Review: Shinhan Sukuk Syariah I

Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan industri keuangan syariah, termasuk di sektor pasar modal. Salah satu produk investasi syariah yang terus berkembang adalah reksa dana syariah, yang dikelola berdasarkan prinsip-prinsip syariah, bebas dari unsur riba dan spekulasi. Berdasarkan data Infovesta per 24 juni 2025, total dana kelolaan […]

author
Content Management
calendar
25 Juni 2025
Artikel

Ini 7 Tips Menemukan Saham Undervalue Melalui Analisis Fundamental yang Tepat

Key Takeaways: Salah satu pendekatan yang cukup populer di kalangan investor adalah dengan menggunakan pendekatan analisis fundamental. Analisis ini salah satunya dapat digunakan digunakan untuk menemukan saham yang diperdagangkan di bawah nilai intrinsiknya, atau yang sering disebut saham undervalue.  Salah satu indikator yang digunakan untuk menilai valuasi saham adalah Price Earning Ratio (PER). PER mengukur […]

author
Content Management
calendar
24 Juni 2025
Artikel

Akan Segera Melantai di Bursa, Cermati Prospek PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), Anak Usaha TPIA

Key Takeaways: Pasar modal Indonesia kembali diramaikan oleh penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering / IPO) dari perusahaan strategis. Salah satu emiten yang tengah menarik perhatian investor adalah PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), anak usaha Grup Chandra Asri (TPIA), yang akan mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 08 Juli 2025. […]

author
Content Management
calendar
23 Juni 2025
Bergabunglah dengan lebih dari 500 ribu investor yang telah berinvestasi di Makmur
ios-app-storeandroid-googleplay-store
Hak Cipta ©2019 - 2025 PT Inovasi Finansial Teknologi
PT INOVASI FINANSIAL TEKNOLOGI (Makmur) adalah perusahaan Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Semua investasi mengandung risiko dan kemungkinan kerugian nilai investasi. Kinerja masa lalu tidak menjamin kinerja di masa depan. Simulasi investasi disediakan untuk tujuan informasi dan ilustrasi. Reksa dana adalah produk Manajer Investasi (MI) dan bukan produk APERD. APERD tidak bertanggung jawab atas pengelolaan portofolio yang dilakukan oleh MI.