Hai Sobat Makmur! Kamu pernah mendengar istilah switching di reksa dana? Ini adalah istilah yang perlu kamu tahu sebagai investor reksa dana di aplikasi Makmur. Nah menarik banget, di dalam artikel ini kita akan membahas secara lengkap mengenai pengertian, tujuan dan manfaat, serta daftar switching di aplikasi Makmur.
Sobat Makmur, switching (pengalihan) reksa dana merupakan proses memindahkan investasi dari satu reksa dana ke reksa dana lainnya tanpa menarik dana ke rekening pribadi. Proses ini biasanya dilakukan dalam platform yang sama dan manajer investasi yang sama. Switching memungkinkan kamu untuk menyesuaikan portofolio investasi agar sesuai dengan kondisi pasar atau tujuan keuangan yang berubah.
Switching reksa dana memiliki tujuan dan manfaat yang dapat membantu kamu dalam mencapai tujuan investasi dengan lebih efisien dan efektif. Berikut adalah penjelasan lebih lengkap mengenai hal tersebut:
Kamu dapat menyadari, bahwa pergerakan aktivitas ekonomi secara global dan lokal bergerak cepat. Sehingga seringkali terdapat perubahan kebijakan atau aktivitas pemerintah yang dapat berpengaruh terhadap kinerja instrumen investasi.
Misalnya, saat ini kamu memiliki aset di reksa dana saham, beberapa hari kemudian muncul informasi atas kebijakan kenaikan tingkat suku bunga. Perubahan suku bunga memiliki dampak signifikan terhadap harga obligasi dan saham. Dengan pemahamanmu terhadap kondisi pasar dan dengan menggunakan fasilitas switching di aplikasi Makmur, kamu dapat memindahkan investasimu dari reksa dana saham ke reksa dana pasar uang untuk mengurangi potensi dampak risiko yang terjadi terhadap portofoliomu.
Strategi diversifikasi dapat berfungsi untuk mengurangi potensi risiko investasi. Kamu dapat melakukan switching untuk mendiversifikasi portofolio ke berbagai jenis reksa dana, misalnya dari yang awalnya seluruh unit reksa danamu adalah reksa dana saham, kamu bisa switching sebagian unit reksa danamu ke reksa dana pendapatan tetap, atau sebaliknya.
Jika reksa dana tertentu sedang menunjukkan kinerja yang kurang baik, kamu dapat melakukan switching ke reksa dana lain yang memiliki prospek lebih baik untuk mengoptimalkan potensi hasil investasimu ke depan.
Switching reksa dana memberikan fleksibilitas yang tinggi bagi kamu sebagai investor. Kamu dapat dengan mudah mengubah alokasi investasi sesuai dengan perubahan tujuan finansial atau kondisi pasar. Misal, sebelumnya kamu mempunyai impian jangka panjang lebih dari 5 tahun dan berinvestasi di reksa dana saham Trim Kapital Plus dengan potensi imbal hasil tinggi dalam 5 tahun terakhir sebesar 25,10% per 29 Mei 2024. Namun dalam 3 bulan kemudian, kamu merasa ada tujuan baru yang harus dipenuhi dalam jangka pendek dengan target 1 tahun. Akhirnya kamu memutuskan untuk switching dari reksa dana saham Trim Kapital Plus ke reksa dana pasar uang Trim Kas 2 Kelas A yang memiliki kinerja dalam 1 tahun terakhir sebesar 4,62% per 29 Mei 2024.
*Disclaimer: Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja masa depan.
Fasilitas switching di aplikasi Makmur dapat memudahkan kamu dalam melakukan perpindahan aset ketika ada perubahan terhadap tujuan investasimu.
Bila kamu ingin tahu reksa dana apa saja yang dapat kamu switching di aplikasi Makmur, kamu bisa menyimak daftar switching di bawah ini:
Seluruh reksa dana Allianz Global Investors Asset Management Indonesia pada aplikasi Makmur dapat di switching, kecuali reksa dana Allianz Indo Asia Equity Fund.
Seluruh reksa dana Avrist Asset Management pada aplikasi Makmur dapat di switching, kecuali reksa dana Avrist Index LQ45, Avrist Ada Liquid Syariah, dan Avrist Emerald Stable Fund karena terdapat perbedaan pada bank kustodian.
Seluruh reksa dana Bahana TCW Investment Management pada aplikasi Makmur dapat di switching, kecuali reksa dana Bahana ABF Indonesia Bond Index Fund karena terdapat perbedaan pada bank kustodian.
Seluruh reksa dana Batavia Prosperindo Aset Manajemen pada aplikasi Makmur dapat di switching, kecuali reksa dana Batavia Dana Kas Maksima (BDKM), Batavia Dana Kas Syariah (BDKS), dan Batavia USD Balanced Asia (BUBA) tidak bisa di switching dari USD ke IDR.
Seluruh reksa dana BNI Asset Management pada aplikasi Makmur dapat di switching, kecuali reksa dana BNI-AM Dana Likuid dan BNI-AM Dana Lancar Syariah.
Seluruh reksa dana BRI Manajemen Investasi pada aplikasi Makmur dapat di switching, kecuali reksa dana BRI Seruni Pasar Uang Syariah tidak bisa switching ke bank kustodian lain dan BRI Syariah Saham.
Seluruh reksa dana Capital Asset Management pada aplikasi Makmur dapat di switching.
Seluruh reksa dana Eastspring Investments Indonesia pada aplikasi Makmur dapat di switching, namun untuk reksa dana Eastspring Syariah Fixed Income USD Kelas A hanya bisa di switching ke reksa dana Eastspring Syariah Greater China Equity USD dan berlaku sebaliknya karena transaksinya menggunakan mata uang USD.
Seluruh reksa dana Insight Investments Management pada aplikasi Makmur dapat di switching.
Seluruh reksa dana Principal Asset Management pada aplikasi Makmur dapat di switching, namun untuk reksa dana Principal Dollar Bond hanya bisa di switching ke reksa dana Principal Islamic Asia Pasific Syariah dan berlaku sebaliknya karena transaksinya menggunakan mata uang USD.
Seluruh reksa dana Sinarmas Asset Management pada aplikasi Makmur dapat di switching, kecuali reksa dana Danamas Dollar dan Simas Syariah Berkembang.
Terdapat hanya dua reksa dana dari STAR Asset Management di aplikasi Makmur yang dapat di switching, yaitu STAR Money Market Kelas Utama dan STAR Stable Income Fund.
Seluruh reksa dana Sucorinvest Asset Management pada aplikasi Makmur dapat di switching, kecuali reksa dana Sucorinvest USD Balanced Fund.
Seluruh reksa dana Syailendra Capital pada aplikasi Makmur dapat di switching.
Seluruh reksa dana Trimegah Asset Management pada aplikasi Makmur dapat di switching, kecuali reksa dana Trimegah Dana Kas 1 karena ini merupakan reksa dana same day dan terdapat perbedaan dari cut off time transaksi reksa dana.
Setelah memahami konsep switching reksa dana, langkah selanjutnya yang perlu dilakukan sebelum berinvestasi adalah menetapkan tujuan investasimu dengan jelas. Selanjutnya, pahami profil risiko investasimu. Setelah itu, pilihlah reksa dana yang sesuai dengan tujuan dan impian jangka panjangmu.
Kamu juga bisa memanfaatkan promo-promo Makmur yang tertera pada link di bawah ini untuk menemani perjalanan investasimu dalam mencapai tujuan finansial di masa depan.
Link: Promo-Promo di Makmur
Yuk, unduh aplikasi Makmur melalui link di bawah ini dan jangan lupa berikan ulasan terbaikmu.
Perlu diketahui, selain melalui ponsel, kamu juga dapat menggunakan aplikasi Makmur melalui situs web jika ingin berinvestasi menggunakan laptop atau komputer. Silakan klik link di bawah ini untuk informasi lebih lanjut.
Kamu juga dapat menambah wawasan dengan membaca informasi atau artikel menarik di situs web Makmur. Silakan klik link berikut:
Website: Makmur.id
Editor: Benrik Anthony (bersertifikasi WAPERD dan WMI)
Penulis: Ilham Fitriadi Budiarto
Key Takeaways: Strategi untuk berinvestasi saham sangat beragam, namun pendekatan yang populer dan efektif dalam jangka panjang adalah strategi buy and hold. Strategi ini diterapkan dengan membeli saham dengan fundamental yang sehat dan disimpan dalam jangka panjang, untuk memberikan return optimal. Strategi ini sangat cocok bagi Anda yang ingin mendapatkan keuntungan dari akumulasi pertumbuhan nilai […]
Key Takeaways: Mengatur gaji bulanan bisa terasa sulit jika tidak ada perencanaan yang baik, karena uang bisa saja habis sebelum gajian di periode berikutnya. Salah satu cara yang populer untuk mengelola keuangan pribadi adalah dengan menggunakan rumus 50-30-20. Metode ini membagi penghasilan ke dalam tiga bagian, yaitu untuk kebutuhan pokok, keinginan, dan tabungan atau investasi. […]
Key Takeaways: Pengambilan keputusan yang cermat merupakan kunci untuk meminimalisir risiko kerugian ketika berinvestasi saham. Salah satu pendekatan yang digunakan dalam meminimalisir risiko investasi adalah konsep margin of safety (MOS). Konsep MOS dipopulerkan oleh Benjamin Graham, seorang ekonom dan investor legendaris yang juga dikenal sebagai mentor Warren Buffett. Benjamin Graham mengenalkan konsep MOS dalam bukunya […]
Key Takeaways: Jika Anda berinvestasi reksa dana, pasti pernah melihat bahwa nilai aktiva bersih (NAB) per unit berubah setiap hari. Perubahan ini bukan tanpa alasan. NAB mencerminkan nilai kekayaan bersih dari portofolio reksa dana yang Anda miliki dan merupakan salah satu indikator penting dalam menilai kinerja suatu reksa dana. Lalu, apa yang menyebabkan NAB reksa […]
Key Takeaways: Terdapat berbagai metode analisis yang dapat digunakan dalam berinvestasi saham. Salah satu pendekatan yang populer dan banyak digunakan oleh investor institusi maupun ritel adalah pendekatan top-down analysis. Peter Lynch merupakan orang yang mempopulerkan pendekatan top-down analysis pada awal 1980-an, ketika ia menjabat sebagai manajer investasi (MI) Fidelity Magellan Fund dari tahun 1977 hingga […]
Key Takeaways: Risiko adalah faktor yang selalu melekat pada setiap keputusan keuangan, termasuk saat berinvestasi. Anda perlu memahami bahwa keberhasilan dalam berinvestasi tidak hanya bergantung pada seberapa besar potensi keuntungan yang dapat diperoleh, tetapi juga pada kemampuan mengelola berbagai jenis risiko. Dua jenis risiko yang harus Anda ketahui adalah systematic risk dan unsystematic risk. Pemahaman […]