🙌🏻 Hi Sobat Makmur!
Bank Indonesia (BI) masih menahan BI Rate di level 6% dan memberikan sinyal bahwa pemangkasan suku bunga berpotensi terjadi pada Semester 2 tahun 2024. Sementara itu, Perry Warjiyo tetap mempertahankan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di level 4,7% – 5,5% hingga pada akhir tahun 2024.
Berita ini merupakan kabar baik bagi Kamu dan seluruh investor pasar modal. Karena, masih ada kesempatan untuk masuk ke reksa dana berbasis obligasi atau saham yang harganya berpotensi naik saat suku bunga dipangkas. Ditambah lagi saat ini Makmur sedang berkolaborasi dengan Trimegah Asset Management untuk memberikan Kamu ekstra Bonus Investasi hingga Rp 5 Juta, yuk investasi sekarang!
- Promo berlaku untuk pembelian reksa dana PT Trimegah Asset Management berikut dengan menggunakan fitur Investasi Manual yang diproses pada tanggal 1 – 30 April 2024.
- Minimum pembelian Rp 100.000.000,- per transaksi per reksa dana.
- Gunakan Promo “Special Trimegah” pada saat melakukan transaksi pembelian reksa dana. Promo hanya dapat digunakan satu kali.
- Bonus Investasi yang didapatkan adalah 1,5% dari nilai pembelian reksa dana, dengan maksimum bonus Rp 5.000.000.
- Bonus Investasi diberikan dalam bentuk unit penyertaan reksa dana yang dibeli menggunakan Promo.
- Penting! Bonus investasi akan diberikan selama kamu tidak melakukan penjualan atau pengalihan:
- Unit penyertaan reksa dana yang dibeli menggunakan promo ini
hingga 31 Oktober 2024. Pastikan juga kamu tidak menghapus portofolio pembelian Promo agar bonus investasi dapat dibagikan.
- Bonus investasi diberikan paling paling lambat 7 Hari Kerja setelah semua syarat dan ketentuan terpenuhi.
- Makmur berhak untuk menghentikan promo sewaktu-waktu, namun bagi kamu yang sudah mengikuti Promo akan tetap mendapatkan bonus investasi sesuai dengan syarat dan ketentuan di atas.
- Keputusan Makmur dan Manajer Investasi menentukan pemenang bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.
Hi Sobat Makmur, Makmur memiliki visi untuk membantu dan memajukan generasi sadar investasi di Indonesia dengan menggabungkan teknologi informasi dan metode investasi kuantitatif. Istilah sandwich generation sudah mendarah daging di Indonesia — dengan estimasi sebanyak 67% penduduk Indonesia dengan usia produktif masuk dalam golongan ini berdasarkan survei Litbang Kompas di 2022. Dimanapun kamu berada dan […]
🙌🏻 Hi Sobat Makmur! Pasca Hari Raya Idul Fitri, kondisi ketidakpastian pasar global cukup meningkat akibat potensi dampak ketegangan konflik antara Iran dan Israel. Selain itu, ada juga ketidakpastian dari bank sentral AS yang masih menunggu penurunan inflasi lebih jauh sebelum melakukan pemangkasan suku bunga. Sebagai dampaknya, nilai tukar Rupiah pun sempat melemah dan berada […]
🙌🏻 Hi Sobat Makmur, Pasca Hari Raya Idul Fitri, kondisi ketidakpastian pasar global cukup meningkat akibat potensi dampak ketegangan konflik antara Iran dan Israel. Selain itu, ada juga ketidakpastian dari bank sentral AS yang masih menunggu penurunan inflasi lebih jauh sebelum melakukan pemangkasan suku bunga. Sebagai dampaknya, nilai tukar Rupiah pun sempat melemah dan berada […]
🙌🏻 Hi Sobat Makmur, Pasca Hari Raya Idul Fitri, kondisi ketidakpastian pasar global cukup meningkat akibat potensi dampak ketegangan konflik antara Iran dan Israel. Selain itu, ada juga ketidakpastian dari bank sentral AS yang masih menunggu penurunan inflasi lebih jauh sebelum melakukan pemangkasan suku bunga. Sebagai dampaknya, nilai tukar Rupiah pun sempat melemah dan berada […]
🙌🏻 Hi Sobat Makmur, Pasca Hari Raya Idul Fitri, kondisi ketidakpastian pasar global cukup meningkat akibat potensi dampak ketegangan konflik antara Iran dan Israel. Akibatnya, kondisi pasar modal Indonesia pun juga terpengaruh secara negatif akibat ketidakpastian ini. Per tanggal 19 April 2024, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) telah mengalami koreksi -197,43 poin (-2,71%) selama dua […]
🙌🏻 Hi Sobat Makmur, Bank Indonesia (BI) masih menahan BI Rate di level 6% dan memberikan sinyal bahwa pemangkasan suku bunga berpotensi terjadi pada Semester 2 tahun 2024. Sementara itu Gubernur BI Perry Warjiyo, tetap mempertahankan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia di level 4,7% – 5,5% hingga pada akhir tahun 2024.Berita ini merupakan kabar baik bagi […]
