Hai Sobat Makmur! Sebagian besar dari kita mungkin belum tahu bahwa pada saat berinvestasi reksa dana, kita juga bisa mendapatkan keuntungan selain dari selisih pertumbuhan nilai investasi pada reksa dana tersebut, tetapi juga bisa mendapatkan keuntungan lain berupa dividen. Penasaran mengenai penjelasan lengkapnya? Yuk simak bersama!
Dividen dalam konteks reksa dana merupakan distribusi keuntungan yang dihasilkan oleh portofolio investasi reksa dana kepada para pemegang unit penyertaan (UP). Dividen ini bisa berasal dari hasil kupon obligasi, dividen saham, atau keuntungan lainnya yang dihasilkan oleh aset-aset dalam portofolio reksa dana. Tujuan dari pemberian dividen adalah untuk memberikan penghasilan tambahan kepada investor selain dari potensi kenaikan nilai unit penyertaan itu sendiri.
Ada dua jenis dividen yang bisa diberikan oleh reksa dana, yaitu dividen dalam bentuk kas dan dividen dalam bentuk unit penyertaan.
Dividen dalam bentuk kas adalah dividen yang akan diberikan kepadamu dalam bentuk uang tunai. Setelah pengumuman pembagian dividen oleh manajer investasi, jumlah uang tunai yang setara dengan dividen, akan langsung ditransfer ke rekening pribadimu. Salah satu keuntungan utama dari dividen berupa kas yaitu fleksibilitas yang ditawarkannya. Investor dapat menggunakan uang tunai ini untuk berbagai keperluan, baik untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, membayar tagihan, atau menabung. Selain itu, kamu juga memiliki pilihan untuk menginvestasikan kembali uang tersebut, baik ke reksa dana yang sama atau ke instrumen investasi lain yang kamu anggap lebih menguntungkan. Dividen dalam bentuk kas memberikan likuiditas langsung kepada investor, yang bisa sangat bermanfaat terutama dalam situasi darurat atau kebutuhan mendesak.
Berbeda dengan dividen berupa kas, dividen unit penyertaan diberikan dalam bentuk tambahan unit penyertaan reksa dana. Alih-alih menerima uang tunai, investor akan mendapatkan tambahan jumlah unit reksa dana yang mereka miliki. Tambahan unit ini secara otomatis akan meningkatkan jumlah total unit yang dimiliki oleh investor dalam reksa dana tersebut. Keuntungan utama dari dividen unit penyertaan adalah potensi keuntungan jangka panjang yang bisa didapatkan. Dengan memiliki lebih banyak unit penyertaan, investor memiliki peluang untuk meraih keuntungan lebih besar jika nilai unit reksa dana meningkat di masa depan. Selain itu, dividen unit penyertaan dapat membantu investor dalam strategi reinvestasi secara otomatis, tanpa perlu repot mengatur pembelian unit tambahan. Namun, perlu diingat bahwa nilai unit penyertaan bisa berfluktuasi tergantung pada kinerja pasar dan aset yang mendasari reksa dana tersebut, sehingga terdapat risiko penurunan nilai.
Fund Fact Sheet adalah dokumen resmi yang berisi informasi detail mengenai sebuah reksa dana. Salah satu informasi penting yang bisa ditemukan di dalam fund fact sheet adalah riwayat dan kebijakan pembagian dividen. Kamu bisa melihat apakah reksa dana tersebut rutin memberikan dividen, seberapa besar dividen yang dibagikan, dan dalam bentuk apa dividen tersebut diberikan (kas atau unit penyertaan). Sebagai contoh pembagian dividen dalam bentuk unit penyertaan, kamu dapat melihat fund fact sheet dari reksa dana pendapatan tetap Sucorinvest Monthly Income Fund per 31 Mei 2024.
Berdasarkan fund fact sheet tersebut, kamu bisa melihat jadwal dan bentuk dari pembagian dividen yang berupa unit penyertaan. Misalnya, kamu sudah berinvestasi di reksa dana ini dan memiliki unit penyertaan sebanyak 1000 dari awal tahun 2024. Total unit penyertaanmu akan bertambah seiring dengan jadwal dividen itu dibagikan. Jadi kamu tidak hanya berpotensi mendapatkan keuntungan melalui pertumbuhan kinerja reksa dananya saja, tetapi juga bisa berpotensi mendapatkan dividen dari reksa dana tersebut.
Penasaran, reksa dana apa saja yang memberikan dividen di aplikasi Makmur? Berikut daftar reksa dananya berdasarkan klasifikasi risiko.
3. Batavia Dana Obligasi Ultima
4. BNI-AM Dana Pendapatan Tetap Syariah Ardhani
5. BNI-AM Short Duration Bonds Index Kelas R1
7. Eastspring Investments Yield Discovery Kelas A
9. Insight Renewable Energy Fund
10. Sucorinvest Monthly Income Fund
11. Syailendra Pendapatan Total Return Kelas A
12. Trimegah Fixed Income Plan
13. Trimegah Fixed Income Plan Syariah
14. Sucorinvest USD Balanced Fund
Untuk informasi lebih lengkap dan detail mengenai masing-masing reksa dana berdividen di Makmur, kamu dapat mengikuti tutorial di bawah ini:
Buat kamu yang ingin lebih tahu bagaimana caranya berinvestasi reksa dana yang memiliki dividen di aplikasi Makmur, berikut langkahnya:
Namun sebelum berinvestasi, kamu perlu menetapkan beberapa hal, yaitu tujuan investasimu dengan jelas dan juga memahami profil risiko investasimu. Setelah itu, pilihlah reksa dana yang sesuai dengan tujuan dan impian jangka panjangmu.
Kamu juga bisa memanfaatkan promo-promo Makmur yang tertera pada link di bawah ini untuk mendapatkan keuntungan tambahan dan menemani perjalanan investasimu dalam mencapai tujuan finansial di masa depan.
Link: Promo-Promo di Makmur
Yuk, unduh aplikasi Makmur melalui link di bawah ini dan jangan lupa berikan ulasan terbaikmu.
Perlu diketahui, selain melalui ponsel, kamu juga dapat menggunakan aplikasi Makmur melalui situs web jika ingin berinvestasi menggunakan laptop atau komputer. Silakan klik link di bawah ini untuk informasi lebih lanjut.
Kamu juga dapat menambah wawasan dengan membaca informasi atau artikel menarik di situs web Makmur. Silakan klik link berikut:
Website: Makmur.id
Editor: Benrik Anthony (bersertifikasi WAPERD dan WMI)
Penulis: Ilham Fitriadi Budiarto
Hai, Sobat Makmur! Dalam berinvestasi, kamu pasti memiliki target atau tujuan yang dipasang. Untuk memastikan apakah kinerja portofolio masih sesuai (inline) dengan tujuan, kamu harus melakukan evaluasi portofolio. Dalam artikel ini, Makmur akan mengajak kamu untuk mengenal pentingnya evaluasi portofolio dan cara melakukan evaluasi portofolio. Yuk, disimak! Apa Itu Evaluasi Portofolio? Evaluasi portofolio investasi adalah […]
Hai, Sobat Makmur! Seperti yang sudah kita ketahui sebelumnya, tahun depan pemerintah akan menaikkan pajak pertambahan nilai (PPN) dari semula 11% menjadi 12%. Di sisi lain, pemerintah juga baru saja mengumumkan adanya kenaikan rata-rata upah minimum provinsi (UMP) sebesar 6,5% yang juga akan dibarengi dengan kenaikan upah minimum regional (UMR). Kenaikan PPN yang dibarengi dengan […]
Hai, Sobat Makmur! Sebagai negara dengan populasi umat muslim terbesar di dunia, instrumen investasi berbasis syariah tentu memiliki potensi untuk berkembang. Dalam implementasinya, investasi syariah merupakan investasi yang bertujuan mendapatkan keuntungan sesuai dengan prinsip dan hukum Islam. Dalam artikel kali ini, Makmur akan mengajak kamu untuk berkenalan dengan salah satu instrumen investasi berbasis syariah, yakni […]
Hai, Sobat Makmur! Dalam hitungan pekan, kita akan segera memasuki tahun 2025. Apakah Sobat Makmur sudah menentukan strategi investasi untuk tahun depan? Jika belum, Makmur akan membantu Sobat Makmur dalam menentukan strategi investasi. Dalam hal ini, strategi yang dibahas adalah investasi pasif VS investasi aktif dan bagaimana strategi yang cocok diterapkan di 2025. Yuk, disimak! […]
Hai, Sobat Makmur! Apakah kamu pernah mendengar istilah window dressing? Window dressing merupakan fenomena yang cukup ditunggu-tunggu oleh investor pasar modal karena dianggap sebagai momentum terbaik untuk melakukan akumulasi dan penjualan aset. Pada artikel kali ini, Makmur akan mengajak kamu untuk mengenal lebih dalam mengenai apa itu window dressing serta strategi terbaik memanfaatkan momentum ini. […]
Hai, Sobat Makmur! Sebentar lagi pasar modal Indonesia akan diramaikan dengan hadirnya saham PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI) yang akan mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 5 Desember 2024. Kehadiran AADI tentu menambah daftar panjang saham perusahaan tambang batubara yang melantai di BEI. Pada artikel kali ini, Makmur akan mengajak kamu untuk […]