Hai Sobat Makmur! Salah satu momen yang paling ditunggu-tunggu pada akhir bulan atau awal bulan yaitu gajian. Bagaimana tidak, gaji yang kamu terima bisa untuk memenuhi semua kebutuhanmu dari kebutuhan primer, sekunder, maupun tersier. Namun, agar kamu dapat mengoptimalkan uangmu setelah gajian biar tidak cepat habis, berikut hal-hal yang perlu dilakukan:
Langkah pertama yang harus kamu lakukan adalah mengevaluasi keuangan bulananmu. Mulai dari kebiasaan mencatat dengan cermat semua pemasukan dan pengeluaranmu dalam satu bulan. Pastikan untuk memperhatikan setiap detail, mulai dari pengeluaran biaya tetap (fixed cost) hingga pengeluaran yang nilainya berubah-ubah setiap bulan (variable cost).
Bila kamu mengingat detail pengeluaran yang kamu alami selama sebulan terakhir, itu sangat bagus dan kamu bisa mencatat serta menghitungnya. Tetapi bila kamu lupa berapa banyak uang yang telah kamu keluarkan dalam sebulan terakhir, kamu dapat memberikan estimasi.
Sebagai contoh, kamu pekerja kantoran yang memiliki pendapatan per bulan sebanyak Rp 15.000.000 dengan status lajang dan tinggal di kos-kosan dengan biaya per bulan sebesar Rp 1.500.000.
Setiap hari di kantor, kamu membutuhkan biaya sebesar Rp 30.000 untuk makan siang. Dalam mengevaluasi hal tersebut, mari kita hitung bersama. Bila dihitung dalam 20 hari waktu kerja, biaya untuk makan siangmu selama sebulan sebesar Rp 600.000.
Selanjutnya, ternyata kamu masih memiliki cicilan utang per bulan selama 12 bulan sebesar Rp 500.000 untuk membeli handphone dengan merk terbaru. Maka dari dua contoh ini, kamu butuh estimasi biaya sebesar Rp 1.100.000 pada pengeluaran perbulan.
Ini merupakan aktivitas pertama kamu dalam mengoptimalkan gaji bulanan dengan cara mengevaluasi biaya yang telah dikeluarkan. Hal tersebut bisa membantumu untuk merencanakan keuangan yang lebih baik ke depannya.
Ada dua hal yang perlu kamu pahami, yaitu tentang fixed cost dan variable cost.
Fixed Cost dan Variable Cost
Fixed cost merupakan biaya-biaya tetap yang harus kamu bayarkan setiap bulannya seperti kos-kosan, internet, cicilan handphone, dan sebagainya. Sedangkan variable cost merujuk pada biaya-biaya yang memiliki nilai fluktuatif atau dapat berubah, seperti biaya hiburan.
Di sini, kamu perlu menentukan dan memasukan pengeluaran apa saja yang masuk dalam kedua kategori tersebut, misal:
Fixed Cost
Variable Cost
Dengan begitu, kamu bisa menjumlahkan biaya antara kedua kategori tersebut sebesar Rp Rp 5.050.000 yang berasal dari Rp 4.250.000 (fixed cost) + Rp 800.000 (variable cost) = Rp 5.050.000.
Penting untuk mengalokasikan sisa dana setelah membayar kewajibanmu dengan bijak. Hindari godaan untuk meminjam dari pinjaman online (pinjol) ilegal karena bunga yang tinggi dapat membuatmu terjebak dalam jeratan utang. Jangan jatuh ke dalam pola pikir “gali lobang tutup lobang” yang hanya akan memperburuk situasi finansialmu. Prioritaskan kebutuhan yang penting dan hindari sifat impulsif dengan hanya membeli barang yang benar-benar diperlukan.
Misalnya, kamu mempunyai tas kerja yang masih layak dipakai, namun kamu juga ingin sekali membeli tas kerja baru seharga Rp 1.500.000 dengan merk terkenal. Di lain hal, ada kebutuhan yang perlu kamu prioritaskan yaitu menyisihkan uang sewa kos-kosan kamarmu yang belum terbayar bulan ini.
Kamu bisa menilai bahwa kebutuhan untuk membayar uang sewa kos-kosan lebih prioritas dibandingkan kamu membeli tas kerja baru dengan merk terkenal yang harganya setara dengan biaya kos-kosan per bulan sebesar Rp 1.500.000.
Memilih prioritas untuk kebutuhan merupakan perjalanan yang panjang, kamu bisa memulainya dengan perlahan dan lakukan secara konsisten setiap bulan.
Menabung dan berinvestasi merupakan kebiasaan baik yang perlu kamu pelajari dan biasakan. Namun sebelum membahas lebih dalam, mari evaluasi terlebih dahulu sisa dana kamu saat ini setelah membayar kebutuhan dan kewajiban di atas.
Dari total pendapatan perbulan yang kamu dapatkan dikurangi estimasi pengeluaran bulanan yang perlu kamu bayar, kamu dapat menghitung total dana saat ini, berikut perhitungannya:
Setelah memenuhi kebutuhan dan membayar kewajiban, alokasikan sebagian dari gaji untuk menabung dan berinvestasi. Menabung dapat memberikan perlindungan finansial di masa depan, sementara berinvestasi membantu mengembangkan dana lebih lanjut.
Dari sisa dana yang kamu miliki, dapat dialokasikan untuk menabung dan berinvestasi. Tujuan dari investasi yaitu untuk mendapatkan potensi keuntungan di masa depan atas harta yang dimiliki. Bila kamu masih bingung ingin berinvestasi di mana, aplikasi Makmur jawabannya.
Ada lebih dari 100 reksa dana di aplikasi Makmur dengan 15 manajer investasi yang telah terkurasi secara profesional dan ketat yang bisa kamu pilih untuk berinvestasi yang dapat disesuaikan dengan tujuan investasi serta profil risikomu.
Misalnya kamu memiliki tujuan investasi dalam 1 tahun ke depan untuk memperpanjang STNK kendaraan sebesar Rp 400.000. Setelah itu kamu memutuskan untuk berinvestasi di reksa dana pasar uang Capital Money Market Fund dengan kinerja satu tahun terakhir sebesar 5,79% per 31 Mei 2024 pada aplikasi Makmur. Dengan dana sebesar Rp 9.950.000, maka potensi dana investasimu dalam satu tahun ke depan menjadi Rp 10.526.105 dengan potensi keuntungan dari investasimu sebesar Rp 576.105. Jadi dana yang Rp 9.950.000 tidak berkurang karena kamu memperpanjang STNK dengan biaya yang didapat dari potensi keuntungan investasimu di reksa dana.
*Disclaimer: Kinerja masa lalu tidak mencerminkan kinerja masa depan.
Investasi merupakan salah satu kebiasaan yang baik bila dipupuk sejak dini. Dengan berinvestasi, kamu juga dapat memangkas rantai generasi sandwich yang dapat berdampak negatif pada generasi berikutnya.
Jadilah generasi sadar investasi dimana generasi muda harus mendukung generasi tua dan anak-anak mereka melalui kebiasaan menabung dan berinvestasi. Dengan sadar investasi dari sekarang, kamu juga dapat membangun masa depan finansial yang lebih baik untuk Indonesia.
Langkah utama sebelum berinvestasi yaitu kamu perlu menetapkan tujuan investasimu dengan jelas. Selanjutnya, pahami profil risiko investasimu. Setelah itu, pilihlah reksa dana yang sesuai dengan tujuan dan impian jangka panjangmu.
Kamu juga bisa memanfaatkan promo-promo Makmur yang tertera pada link di bawah ini untuk mendapatkan keuntungan tambahan dan menemani perjalanan investasimu dalam mencapai tujuan finansial di masa depan.
Link: Promo-Promo di Makmur
Yuk, unduh aplikasi Makmur melalui link di bawah ini dan jangan lupa berikan ulasan terbaikmu.
Perlu diketahui, selain melalui ponsel, kamu juga dapat menggunakan aplikasi Makmur melalui situs web jika ingin berinvestasi menggunakan laptop atau komputer. Silakan klik link di bawah ini untuk informasi lebih lanjut.
Kamu juga dapat menambah wawasan dengan membaca informasi atau artikel menarik di situs web Makmur. Silakan klik link berikut:
Website: Makmur.id
Editor: Benrik Anthony (bersertifikasi WAPERD dan WMI)
Penulis: Ilham Fitriadi Budiarto
Dalam setahun terakhir, Bank Indonesia telah memangkas BI Rate sebanyak tiga kali menjadi 5,25% sebagai respon terhadap perlambatan ekonomi global dan inflasi yang tetap terkendali. Namun, penurunan suku bunga acuan ini belum sepenuhnya tercermin pada suku bunga kredit perbankan digital. Data per April 2025 menunjukkan bahwa Suku Bunga Dasar Kredit (SBDK) bank-bank digital masih bertahan […]
Pasar global kembali menghadapi ketidakpastian seiring meningkatnya eskalasi konflik di Timur Tengah. Setelah serangan udara Israel ke Iran pada Jumat, 13 Juni 2025, Iran merespon dengan aksi balasan militer pada Sabtu, 14 Juni 2025. Ketegangan antara kedua negara ini tidak hanya menimbulkan kekhawatiran akan potensi meluasnya konflik di kawasan, tetapi juga berisiko mempengaruhi pergerakan harga […]
Dalam dunia investasi, pergerakan pasar tidak dapat sepenuhnya dapat diprediksi karena dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik global maupun domestik, mulai dari rilis data ekonomi, kebijakan bank sentral, hingga dinamika geopolitik. Di tengah kondisi yang fluktuatif ini, pemahaman terhadap konsep risk-on dan risk-off menjadi penting bagi investor agar dapat menyusun strategi investasi yang tepat sesuai arah […]
Hai, Sobat Makmur! Negosiasi dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok kembali menjadi sorotan pasar global. Kali ini, pertemuan lanjutan digelar di London sebagai bagian dari upaya meredakan ketegangan yang meningkat sejak awal tahun. Tak hanya menjadi momen penting dalam hubungan kedua negara, perundingan ini juga berpotensi mempengaruhi pasar keuangan global. Dalam artikel ini, Makmur […]
Hai, Sobat Makmur! Di tengah melambatnya pertumbuhan kredit secara keseluruhan, ada satu jenis kredit yang justru mengalami kenaikan yang signifikan, yaitu kredit investasi. Pertumbuhan kredit perbankan secara keseluruhan hanya tercatat 8,5% year-on-year (yoy), kredit investasi justru tumbuh 15,3% yoy di bulan April 2025. Ini menunjukkan bahwa sektor-sektor yang menerima kredit investasi, seperti sektor pertambangan, transportasi, […]
Hai, Sobat Makmur! Dalam dunia investasi, memahami dinamika kebijakan moneter sangat penting agar kamu bisa mengambil keputusan yang tepat. Dua istilah yang sering muncul dan memiliki pengaruh besar terhadap pasar keuangan adalah hawkish dan dovish. Kamu mungkin pernah mendengarnya, tapi sudahkah kamu benar-benar memahami apa arti keduanya dan bagaimana dampaknya terhadap investasi? Memahami Istilah Hawkish […]