Artikel

Ketahui Strategi Investasi Risk Parity dari Ray Dalio

author
Content Management
author
24 Mei 2024
Facebook
Instagram
Tiktok
blog-detail

Hai Sobat Makmur! Buat kamu yang ingin berinvestasi namun belum memiliki strateginya, mungkin kamu bisa belajar dari satu tokoh yang ingin kita bahas kali ini. Strategi investasi tersebut bisa memiliki dampak pada keuangan jangka panjang bila kita mempelajarinya.

Salah satu strategi yang mendapat perhatian besar dalam beberapa tahun terakhir adalah Risk Parity. Strategi ini dipopulerkan oleh Ray Dalio, pendiri Bridgewater Associates. Penasaran ingin tahu siapa Ray Dalio dan bagaimana kelebihan dari strategi Risk Parity? Yuk kita ulas bersama!

Pengertian Risk Parity

Risk Parity adalah strategi yang berfungsi untuk menyeimbangkan risiko investasi di antara berbagai aset dalam portofolio agar dapat mencapai performa yang lebih stabil dan konsisten dalam pertumbuhan kinerja investasi tersebut. 

Strategi investasi Risk Parity juga diaplikasikan oleh salah satu investor terkemuka bernama Ray Dalio. Namun siapakah Ray Dalio itu? Mari kita lanjut membacanya.

Profil Singkat Ray Dalio dan Bridgewater

Ray Dalio lahir pada tahun 1949 di New York City. Investor miliarder Ray Dalio adalah pendiri dan co-chair Bridgewater Associates pada tahun 1975 yang telah mengelola investasi senilai $ 160 miliar.

Bridgewater Associates adalah salah satu hedge fund terbesar di dunia dan dikenal karena pendekatan inovatifnya dalam manajemen investasi. Ray Dalio juga dikenal dengan pemikiran mendalam tentang ekonomi dan pasar investasi serta kemampuannya untuk menganalisis pasar secara baik dituangkan ke dalam berbagai buku dan publikasi.

Ray Dalio juga terkenal karena filosofi investasi dan manajemen yang diimplementasikannya di Bridgewater, yang dikenal dengan “Principles”. Filosofi ini tidak hanya mencakup pandangan mengenai investasi, tetapi juga tentang bagaimana menjalani kehidupan dan bekerja secara efektif.

Ray Dalio dan Pengembangan Strategi Risk Parity

Ray Dalio mengembangkan strategi Risk Parity sebagai bagian dari upayanya untuk menciptakan portofolio yang lebih stabil dan tahan terhadap berbagai kondisi pasar. Dalam pengembangan strategi ini, Dalio dan timnya di Bridgewater meneliti berbagai kondisi pasar dan mencoba memahami bagaimana berbagai aset berperilaku dalam berbagai situasi ekonomi.

Strategi Risk Parity muncul dari keinginan untuk mengatasi kelemahan dari alokasi portofolio tradisional, yang cenderung terlalu tergantung pada kinerja satu jenis instrumen investasi saja. Dengan Risk Parity, Dalio berusaha untuk menciptakan portofolio yang lebih seimbang dan mampu memberikan pengembalian yang stabil dengan risiko yang terukur.

Kelebihan dari Strategi Risk Parity

Strategi investasi Risk Parity yang dikembangkan oleh Ray Dalio dan dipopulerkan melalui perusahaannya, Bridgewater Associates, memiliki beberapa kelebihan yang membuatnya menarik bagi banyak investor. Berikut penjelasan lengkap mengenai kelebihan dari strategi investasi ini:

1. Diversifikasi yang Lebih Seimbang

Risk Parity mengalokasikan dana berdasarkan risiko daripada berdasarkan jumlah modal. Ini berarti bahwa portofolio dibangun untuk menyeimbangkan kontribusi risiko dari setiap aset. Jenis aset yang dimaksud bisa beragam, mulai dari aset saham, obligasi, komoditas, emas, mata uang asing, dan jenis aset lainnya.

Strategi Risk Parity menekankan bahwa komposisi portofolio dapat memiliki keseimbangan pada kontribusi risiko sehingga tidak ada satu aset pun yang mendominasi dari keseluruhan portofolio. Hal ini berbeda dengan portofolio tradisional yang sering kali terlalu bergantung pada kinerja suatu instrumen saja. Dengan mendiversifikasi risiko secara lebih seimbang, investor dapat mengurangi volatilitas dan risiko keseluruhan portofolio.

2. Pengelolaan Risiko yang Lebih Baik

Dengan fokus pada distribusi risiko, strategi Risk Parity secara langsung mengelola dan mengontrol risiko portofolio. Ini membantu kamu mencegah ketergantungan pada aset berisiko tinggi dan mengurangi potensi kerugian besar terhadap risiko pasar. Pengelolaan risiko yang lebih baik memberikan perlindungan terhadap kerugian atau dampak negatif yang mungkin terjadi dari portofolio investasi dan hal tersebut merupakan kekhawatiran bagi sebagian besar para investor.

3.  Kemampuan Adaptasi Terhadap Perubahan Lingkungan Pasar

Risk Parity bersifat dinamis dan dapat disesuaikan dengan perubahan kondisi pasar. Dengan terus-menerus mengevaluasi dan mengalokasikan risiko, strategi ini dapat menyesuaikan portofolio agar tetap optimal dalam berbagai situasi pasar. 

Sebagai contoh, sebuah reksa dana biasanya terdiri dari berbagai jenis aset, seperti saham, obligasi, dan instrumen pasar uang lainnya. Misalnya ada sebuah kebijakan yaitu kenaikan dari tingkat suku bunga. Ketika tingkat suku bunga naik, maka harga obligasi umumnya akan mengalami penurunan. 

Bila menggunakan strategi investasi Risk Parity, akan ada perubahan terhadap portofolio dengan mengurangi eksposur pada obligasi dengan tenor jangka panjang yang sensitif terhadap perubahan suku bunga dan akan meningkatkan alokasi pada instrumen keuangan lain yang lebih tahan terhadap kenaikan suku bunga, seperti reksa dana pasar uang.

Cara Memulai Investasi dengan Strategi Risk Parity

Ada beberapa hal yang perlu kamu pahami untuk memulai investasi dengan strategi Risk Parity:

  1. Pilih Jenis  Reksa Dana yang Sesuai dengan Tujuan Investasi dan Profil Risikomu

Setiap reksa dana memiliki tingkat risiko dan potensi imbal hasil yang berbeda-beda. Kamu perlu menentukan jenis aset reksa dana yang sesuai dengan tujuan investasi dan profil risiko yang kamu miliki. Di aplikasi Makmur, kamu bisa menemukan jenis aset reksa dana yang berbeda seperti berikut:

  • Reksa dana pasar uang, merupakan reksa dana yang memiliki tingkat risiko paling rendah dengan tingkat likuiditas yang tinggi serta memiliki aset alokasi 100% di pasar uang atau obligasi dengan jatuh tempo di bawah 1 tahun. 
  • Reksa dana pendapatan tetap, merupakan reksa dana yang memiliki potensi imbal hasil yang lebih tinggi dibanding reksa dana pasar uang dengan tingkat risiko menengah rendah serta memiliki aset alokasi minimal 80% pada aset obligasi.
  • Reksa dana campuran, merupakan reksa dana yang aset alokasinya menggabungkan antara instrumen pasar uang, obligasi, dan saham. Risiko dan potensi imbal hasilnya berada di tingkat menengah tinggi dengan porsi alokasi maksimal 79% diinvestasikan ke dalam instrumen pasar uang, obligasi dan saham.
  • Reksa dana saham, merupakan reksa dana yang memiliki risiko tinggi dibandingkan jenis reksa dana lain, namun punya potensi imbal hasil yang besar dengan porsi alokasi minimal 80% diinvestasikan ke dalam instrumen saham.

Berdasarkan tingkat risiko, reksa dana pasar uang dinilai memiliki risiko yang paling rendah dibanding jenis reksa dana lainnya.

  1. Melihat Faktor Risiko Investasi

Faktor risiko mengacu pada unsur yang berkontribusi dan bisa berdampak terhadap kondisi portofoliomu. Bila kamu menggunakan strategi Risk Parity, beberapa risiko yang dapat kamu perhatikan seperti fluktuasi tingkat suku bunga, tekanan inflasi, risiko gagal bayar (default risk) dan lainnya. 

Kamu juga dapat mengukur risiko investasi reksa dana melalui beberapa indikator di aplikasi Makmur. Salah satunya yaitu maximum drawdown. Drawdown berfungsi untuk mengukur tingkat penurunan maksimal selama periode waktu tertentu dari puncak tertinggi hingga titik terendah sebelum kembali pulih. Semakin kecil persentase drawdown, mencerminkan bahwa kinerja reksa dana tersebut memiliki pertumbuhan yang optimal.

  1. Diversifikasi

Strategi ini digunakan untuk mengurangi risiko dengan menyebarkan investasimu ke berbagai jenis reksa dana dan tidak hanya berfokus pada satu jenis reksa dana saja. Ini membantumu dalam mengurangi risiko terhadap kinerja reksa dana yang kurang baik agar tidak berdampak signifikan pada keseluruhan portofolio investasimu.

Sebagai contoh, bila kamu seorang investor yang memiliki tujuan investasi jangka menengah dan mempunyai toleransi risiko menengah rendah serta memiliki portofolio yang terdiri dari 60% reksa dana saham serta 40% reksa dana pendapatan tetap. 

Reksa dana saham mungkin memberikan kontribusi lebih dari 90% dari total risiko portofolio karena memiliki alokasi aset yang lebih berisiko dan punya volatilitas lebih tinggi serta tidak sesuai dengan toleransi risiko yang kamu miliki jika dibandingkan reksa dana pendapatan tetap. 

Dengan penerapan strategi Risk Parity, alokasi reksa dana saham akan diturunkan karena memiliki tingkat risiko yang lebih tinggi daripada tingkat risiko reksa dana pendapatan tetap. Hal ini dikarenakan strategi Risk Parity menargetkan pada kontribusi risiko yang seimbang antara reksa dana saham dan reksa dana pendapatan tetap terhadap tingkat risiko portofolio keseluruhan.

Namun sebelum kamu mengaplikasikan strategi investasi Risk Parity, hal terpenting yang kamu perlu lakukan dalam berinvestasi adalah tentukan rencana finansialmu terlebih dahulu, kemudian pahami profil risiko investasimu dan baru pilih reksa dana yang sesuai dengan tujuan atau impianmu.


Kamu juga bisa memanfaatkan promo-promo Makmur yang tertera pada link di bawah ini untuk menemani perjalanan investasimu dalam mencapai tujuan finansial di masa depan.

Link: Promo-Promo di Makmur

Yuk, unduh aplikasi Makmur melalui link di bawah ini dan jangan lupa berikan ulasan terbaikmu.

Download Makmur

Oh iya, gak hanya melalui perangkat hp saja, kamu bisa menggunakan aplikasi Makmur melalui website lho bila ingin berinvestasi di depan laptop atau komputer, wajib banget klik link di bawah ini!

Web Aplikasi Makmur

Kemudian kamu juga bisa menambah wawasan dengan cara membaca informasi atau artikel menarik di website Makmur. Klik linknya sekarang juga ya.

Website: Makmur.id


Editor: Benrik Anthony (bersertifikasi WAPERD dan WMI)

Penulis: Ilham Fitriadi Budiarto

Bagikan
Facebook
Instagram
Tiktok
Artikel lainnya
Artikel

Mengenal Apa Itu Risk-off dan Risk-on dan Pentingnya Memahami Siklus Pasar bagi Investor

Dalam dunia investasi, pergerakan pasar tidak dapat sepenuhnya dapat diprediksi karena dipengaruhi oleh berbagai faktor, baik global maupun domestik, mulai dari rilis data ekonomi, kebijakan bank sentral, hingga dinamika geopolitik. Di tengah kondisi yang fluktuatif ini, pemahaman terhadap konsep risk-on dan risk-off menjadi penting bagi investor agar dapat menyusun strategi investasi yang tepat sesuai arah […]

author
Content Management
calendar
13 Juni 2025
Artikel

Pasar Menanti Hasil Negosiasi Dagang AS-China, Ini yang Perlu Dicermati Investor!

Hai, Sobat Makmur! Negosiasi dagang antara Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok kembali menjadi sorotan pasar global. Kali ini, pertemuan lanjutan digelar di London sebagai bagian dari upaya meredakan ketegangan yang meningkat sejak awal tahun. Tak hanya menjadi momen penting dalam hubungan kedua negara, perundingan ini juga berpotensi mempengaruhi pasar keuangan global. Dalam artikel ini, Makmur […]

author
Content Management
calendar
11 Juni 2025
Artikel

Kredit Investasi Tumbuh 15,3% YoY di April 2025, Jadi Penopang di Tengah Melambatnya Kredit Perbankan

Hai, Sobat Makmur! Di tengah melambatnya pertumbuhan kredit secara keseluruhan, ada satu jenis kredit yang justru mengalami kenaikan yang signifikan, yaitu kredit investasi. Pertumbuhan kredit perbankan secara keseluruhan hanya tercatat 8,5% year-on-year (yoy), kredit investasi justru tumbuh 15,3% yoy di bulan April 2025. Ini menunjukkan bahwa sektor-sektor yang menerima kredit investasi, seperti sektor pertambangan, transportasi, […]

author
Content Management
calendar
07 Juni 2025
Artikel

Mengenal Apa Itu Hawkish dan Dovish Serta Dampaknya Dalam Berinvestasi

Hai, Sobat Makmur! Dalam dunia investasi, memahami dinamika kebijakan moneter sangat penting agar kamu bisa mengambil keputusan yang tepat. Dua istilah yang sering muncul dan memiliki pengaruh besar terhadap pasar keuangan adalah hawkish dan dovish. Kamu mungkin pernah mendengarnya, tapi sudahkah kamu benar-benar memahami apa arti keduanya dan bagaimana dampaknya terhadap investasi? Memahami Istilah Hawkish […]

author
Content Management
calendar
07 Juni 2025
Artikel

Musim Dividen Berlanjut, Berikut Daftar Saham IDX80 dengan Dividend Yield >5% di Juni 2025

Hai, Sobat Makmur! Memasuki bulan Juni, musim pembagian dividen masih berlangsung. Sejumlah emiten yang tergabung dalam indeks IDX80 dijadwalkan membagikan dividen tunai kepada para pemegang saham. Momentum ini menjadi salah satu daya tarik bagi investor jangka menengah maupun panjang, khususnya bagi mereka yang mengincar dividend yield tinggi sebagai sumber pendapatan pasif (passive income). Dalam artikel […]

author
Content Management
calendar
03 Juni 2025
Artikel

Trump Gandakan Tarif Baja dan Aluminium Jadi 50%, Eropa Siap Balas

Hai, Sobat Makmur! Ketegangan perdagangan global kembali memanas setelah Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump, mengumumkan rencana menggandakan tarif impor aluminium dan baja dari 25% menjadi 50%. Kebijakan ini akan mulai berlaku pada 4 Juni 2025. Pada artikel kali ini, Makmur akan membahas alasan Trump menggandakan tarif aluminium dan baja, dampak kebijakan ini terhadap pasar […]

author
Content Management
calendar
02 Juni 2025
Bergabunglah dengan lebih dari 500 ribu investor yang telah berinvestasi di Makmur
ios-app-storeandroid-googleplay-store
Hak Cipta ©2019 - 2025 PT Inovasi Finansial Teknologi
PT INOVASI FINANSIAL TEKNOLOGI (Makmur) adalah perusahaan Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Semua investasi mengandung risiko dan kemungkinan kerugian nilai investasi. Kinerja masa lalu tidak menjamin kinerja di masa depan. Simulasi investasi disediakan untuk tujuan informasi dan ilustrasi. Reksa dana adalah produk Manajer Investasi (MI) dan bukan produk APERD. APERD tidak bertanggung jawab atas pengelolaan portofolio yang dilakukan oleh MI.