Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8 Bisa Dibeli di Sini!
Hai, Sobat Makmur! Kamu sedang mencari instrumen investasi dengan imbal hasil menarik dan dengan proteksi maksimal di tengah volatilitas pasar? Mungkin kamu tertarik dengan Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8. Reksa dana ini cocok bagi Sobat Makmur yang ingin mendapatkan imbal hasil rutin tanpa harus khawatir terhadap fluktuasi pasar. Kabar baiknya, Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8 akan segera hadir di Makmur, loh! Penasaran seperti apa produk unggulan dari PT Avrist Asset Management ini? Yuk, disimak!
Untuk diketahui, saat ini pasar saham Indonesia sedang cukup volatile akibat dilanda sentimen negatif baik dari dalam maupun luar negeri. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sempat melemah ke bawah level 6.000-an pada pertengahan Maret 2025 yang merupakan level terendah dalam 3 tahun. Bahkan, Bursa Efek Indonesia (BEI) sempat memberlakukan penghentian perdagangan (trading halt) sementara waktu kala itu untuk menahan kejatuhan IHSG.
Untuk mewujudkan tujuan finansialmu, tentu Sobat Makmur harus memilih instrumen investasi yang tepat. Salah satu yang bisa kamu cermati adalah Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8 yang merupakan jenis reksa dana terproteksi. Sebagai gambaran singkat, reksa dana terproteksi adalah jenis reksa dana yang memberikan proteksi terhadap nilai investasi awal (pokok) jika dipegang hingga jatuh tempo. Namun, harus diketahui bahwa berbeda dengan reksa dana pada umumnya, reksa dana terproteksi memiliki jadwal redemption tertentu yang sudah ditentukan di awal. Sehingga, Sobat Makmur tidak dapat melakukan redemption reksa dana terproteksi hingga jatuh tempo.
Sebagai pilihan investasi di tengah ketidakpastian pasar, Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8 memiliki sejumlah keunggulan dibandingkan dengan produk reksa dana lain, diantaranya:
1. Imbal Hasil Tetap Secara Periodik
Imbal hasil tentu menjadi salah satu faktor utama yang Sobat Makmur pertimbangkan sebelum membeli aset investasi. Nah, reksa dana terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8 juga menawarkan imbal hasil yang atraktif. Reksa dana ini memiliki indikasi imbal hasil 8% nett per tahun yang akan ditransfer langsung ke rekening masing-masing investor. Tentu imbal hasil ini cukup kompetitif bila dibandingkan reksa dana pendapatan tetap lainnya.
Berikut tabel simulasi imbal hasil Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8 dengan indikasi return 8% per tahun.
2. Investasi yang Memproteksi Nilai Modal
Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8 dikelola oleh tenaga profesional secara transparan. Reksa dana ini memberikan proteksi atas pokok Investasi pada tanggal jatuh tempo didasarkan atas pelunasan seluruh investasi pada efek bersifat utang, namun demikian bila terjadi faktor-faktor risiko dapat mengakibatkan mekanisme proteksi atas pokok investasi tidak berlaku.
3. Cocok Untuk Investasi Jangka Menengah
Reksa dana terproteksi memiliki jangka waktu yang telah ditentukan, biasanya berkisar antara 3 tahun hingga 5 tahun. Untuk Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8, reksa dana ini memiliki periode investasi selama 3 tahun, yakni 7 Mei 2025 – 30 April 2028 (tentative).
Sehingga, reksa dana jenis ini lebih sesuai bagi Sobat Makmur yang ingin memperoleh return stabil dalam periode menengah.
4. Sesuai Prinsip Syariah
Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8 merupakan produk reksa dana syariah, yang dikelola dengan menerapkan prinsip syariah Islam. Reksa dana syariah menghindari unsur-unsur seperti riba, gharar (ketidakpastian), dan maysir (spekulasi). Sehingga, Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8 sesuai bagi Sobat Makmur yang mencari potensi return dengan tetap berpegangan dengan prinsip syariah.
Berdasarkan prospektus yang diterbitkan, seluruh underlying asset proteksi dari Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8 ditempatkan pada sukuk korporasi, yakni Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Pindo Deli Pulp And Paper Mills Tahap II Tahun 2025.
Pindo Deli Pulp And Paper Mills merupakan perusahaan konglomerasi Grup Sinarmas. Perusahaan ini bergerak di sektor penghasil pulp (bubur kertas) dan juga kertas dengan reputasi terkemuka di Indonesia. Sukuk Mudharabah ini telah mendapat rating idA+ dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) yang mencerminkan kemampuan finansial perusahaan relatif baik.

Nah, Sobat Makmur, itu dia review produk Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8 yang cocok untuk menghadapi ketidakpastian. Kabar baiknya, kamu sudah bisa berinvestasi Reksa Dana Syariah Terproteksi Avrist Sukuk Berkah 8 melalui link ini.
Kamu juga bisa memilih lebih dari 100 produk reksa dana pilihan lainnya di Makmur, baik itu reksa dana pendapatan tetap, reksa dana saham, reksa dana pasar uang, maupun reksa dana campuran. Sobat Makmur bisa membeli reksa dana pilihanmu dengan memanfaatkan promo seperti promo April Blossom, promo Semua Bisa Makmur, dan promo Semakin Makmur.
Kamu juga bisa memanfaatkan promo-promo Makmur yang tertera pada link di bawah ini untuk mendapatkan keuntungan tambahan dan menemani perjalanan investasimu dalam mencapai tujuan finansial di masa depan.
Link: Promo-Promo di Makmur
Yuk, unduh aplikasi Makmur melalui link di bawah ini dan jangan lupa berikan ulasan terbaikmu.
Perlu diketahui, selain melalui ponsel, kamu juga dapat menggunakan aplikasi Makmur melalui situs web jika ingin berinvestasi menggunakan laptop atau komputer. Silakan klik link di bawah ini untuk informasi lebih lanjut.
Kamu juga dapat menambah wawasan dengan membaca informasi atau artikel menarik di situs web Makmur. Silakan klik link berikut:
Website: Makmur.id
Editor: Merry Putri Sirait (bersertifikasi WPPE)
Penulis: Akhmad Sadewa Suryahadi
Key Takeaways: Rasio Treynor adalah salah satu metode yang digunakan oleh investor untuk mengukur kinerja investasi dengan memperhitungkan risiko. Rasio ini pertama kali diperkenalkan oleh Jack Treynor, seorang ahli teori keuangan yang berperan penting dalam pengembangan model Capital Asset Pricing Model (CAPM). Rasio Treynor dipakai oleh investor yang ingin mengevaluasi apakah suatu portofolio investasi memberikan […]
Sebagai instrumen investasi yang relatif stabil, reksa dana pendapatan tetap (RDPT) menjadi salah satu pilihan utama investor di Indonesia. Hal ini tercermin dari Asset Under Management (AUM) yang mencapai Rp232,33 triliun per Oktober 2025, tertinggi di antara jenis reksa dana lainnya. Untuk memastikan kualitas reksa dana, Makmur menyeleksi RDPT dari Manajer Investasi (MI) bereputasi baik, […]
Reksa Dana Pasar Uang (RDPU) merupakan instrumen investasi dengan risiko relatif rendah dan likuid, sehingga cocok untuk berbagai profil investor. Reksa dana ini 100% dialokasikan ke instrumen pasar uang seperti deposito berjangka dan obligasi yang memiliki jatuh tempo < 1 tahun. Oleh karena itu, RDPU ideal untuk tujuan investasi jangka pendek, menawarkan potensi imbal hasil […]
Reksa dana campuran merupakan instrumen investasi yang mengalokasikan dana pada instrumen saham, obligasi, dan instrumen pasar uang, dengan masing-masing aset tidak melebihi 79% dari total portofolio. Diversifikasi ini memberikan keseimbangan antara potensi pertumbuhan dan stabilitas, sehingga cocok bagi investor dengan profil risiko moderat dan tujuan investasi jangka menengah hingga panjang. Makmur menyeleksi reksa dana campuran […]
Sebagai instrumen investasi dengan potensi pertumbuhan dan risiko relatif tinggi, reksa dana saham cocok bagi investor yang siap menghadapi fluktuasi pasar dan memiliki tujuan investasi jangka panjang. Secara year-to-date (YTD) hingga November, IHSG naik +20,18% ke level 8.509, mencerminkan tren positif pasar saham domestik. Makmur menyeleksi reksa dana saham dari manajer investasi (MI) bereputasi baik, […]
Key Takeaways: Dalam berinvestasi, portofolio Anda mungkin pernah mengalami fase naik dan turun, fluktuasi ini merupakan bagian dari dinamika pasar dan di sinilah perhitungan downside risk berperan penting, karena dengan mengukurnya Anda dapat lebih siap dalam menghadapi potensi kerugian yang akan terjadi kembali di masa depan. Selain downside risk, ada pula indikator penting lainnya yang […]