Artikel

Kenali Strategi Value Investing Ala John Neff, Bisa Diterapkan Untuk Investasi di 2025

author
Content Management
author
31 Januari 2025
Facebook
Instagram
Tiktok
blog-detail

Hai, Sobat Makmur! Apakah kamu sudah familiar dengan istilah value investing? Ketika mendengar istilah value investing, tokoh investor yang mungkin terbesit di pikiran kamu adalah Warren Buffet. Tapi, tahukah kamu kalau ada satu sosok superinvestor yang memiliki sumbangsih besar terhadap pemikiran value investing? Pada series superinvestor kali ini, Makmur akan mengajak kamu berkenalan dengan John Neff dan strategi value investing-nya. Pastinya, artikel ini akan bermanfaat bagi kamu dalam berinvestasi. Yuk, disimak!

Biografi Singkat

Sebelum membahas strategi investasinya, ada baiknya Sobat Makmur berkenalan terlebih dahulu dengan sosok John Neff. Neff merupakan seorang manajer investasi legendaris asal Amerika Serikat yang terkenal karena pendekatannya yang sederhana namun efektif dalam dunia pasar saham. Lahir pada tahun 19 September 1931 di Ohio, karakter Neff yang disiplin dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi mulai terlihat saat ia remaja. Neff tumbuh dewasa di masa yang penuh gejolak, saat dunia sedang pulih dari masa great depression dan berada di masa Perang Dunia II. Masa-masa sulit ini turut mempengaruhi pandangan Neff mengenai dunia keuangan.

Karir di Pasar Modal

Perjalanan kariernya di bidang keuangan profesional dimulai saat ia mulai bekerja di National City Bank. Namun, karirnya mulai melesat pada tahun 1964 saat ia menjadi manajer portofolio Vanguard Windsor Fund. Kesuksesan John Neff dalam memimpin Windsor Fund menjadi salah satu cerita paling menginspirasi di dunia investasi. Ia mengelola dana tersebut selama hampir 31 tahun, dari tahun 1964 hingga 1995. Selama 31 tahun sebagai manajer portofolio untuk Vanguard’s Windsor dan Gemini II Funds, Neff berhasil mengalahkan pasar sebanyak 22 kali. Di bawah kepemimpinannya, Windsor Fund mencatatkan rata-rata pengembalian (return) tahunan sebesar 13,7% atau biasa dikenal dengan compounded annual growth rate (CAGR). Realisasi return ini jauh lebih tinggi dibandingkan return Indeks S&P 500 yang hanya sekitar 10,6% pada periode yang sama. Dengan performa ini, Windsor Fund menjadi salah satu dana investasi paling sukses dan dipercaya oleh ribuan investor.

Terapkan Value Investing

Neff dikenal dengan pendekatan investasi yang cermat dan konservatif. Dia dikenal sebagai tokoh yang menganut aliran contrarian. Alih-alih mengikuti tren pasar atau berinvestasi pada perusahaan teknologi yang sedang naik daun, Neff justru lebih memilih saham undervalued. Saham undervalued bisa diartikan saham yang dijual di bawah nilai sesungguhnya. Selain itu, Neff memprioritaskan perusahaan yang mampu memberikan dividen tinggi dan memiliki fundamental bisnis yang kuat. Secara konsisten, Neff terus-menerus menemukan saham yang undervalued dan memiliki value yang murah. Strategi ini membuktikan bahwa pendekatan sederhana namun disiplin dapat menghasilkan keuntungan yang besar dalam jangka panjang.

Dalam menentukan saham pilihan, Neff menggunakan sejumlah kriteria primer. Pertama, dividend-adjusted price-earnings relative to earnings growth (PEG). Kriteria ini menentukan saham dari rasio harga-pendapatan yang rendah dan dividend yield yang besar dengan dukungan dari estimasi pendapatan dan pertumbuhan penjualan yang solid. Kedua, kriteria Price-Earnings (P/E) ratio. Ini merupakan sebuah indikator dalam investasi yang menunjukkan bahwa harga suatu saham relatif rendah dibandingkan dengan laba bersih perusahaan per sahamnya. Intinya, Jika sebuah saham memiliki P/E ratio rendah, artinya investor membayar harga yang lebih murah untuk setiap unit laba yang dihasilkan perusahaan. Saham dengan P/E rendah sering kali dianggap undervalued (kurang dihargai pasar) dan bisa menjadi peluang investasi yang menarik bagi investor yang mencari potensi pertumbuhan.

Ketiga, estimated growth. Sebab, mengetahui P/E ratio saja tidak cukup. Investor perlu menambahkan kriteria perkiraan pertumbuhan pendapatan jika ingin membeli sebuah saham. Keempat, dividend yield. Jika harga saham yang kamu beli mengalami penurunan, dividend yield yang besar dapat membantu menutupi kerugian tersebut.

Belajar dari John Neff

Selain menerapkan strategi value investing, kesuksesan Neff di pasar saham juga didasarkan pada prinsip-prinsip yang bisa kamu contoh. Pertama, disiplin, dimana Neff menekankan pentingnya disiplin diri dalam berinvestasi. Jika kamu adalah seorang investor yang ingin berhasil di pasar modal, kamu harus tetap tekun, fokus, dan setia pada strategi investasi yang benar dan tepat. Kedua, cermat dalam mengambil risiko. Neff percaya bahwa sangat penting bagi investor untuk berani mengambil risiko, dalam konteks ini dapat diartikan sebagai membuat taruhan yang lebih besar untuk memaksimalkan keuntungan. Namun, Neff juga menekankan bahwa pengambilan risiko tidak boleh didasarkan pada keputusan yang emosional atau impulsif. Dalam artian, risiko yang kamu ambil harus dipertimbangkan masak-masak. Ketiga, fokus ke tujuan jangka panjang. Neff percaya bahwa investasi yang sukses membutuhkan kesabaran. Dengan memegang instrumen dalam jangka panjang, Sobat Makmur bisa mendapatkan manfaat penuh dari pertumbuhan bisnis perusahaan.

Nah, Sobat Makmur, itu dia kisah inspiratif dari sang superinvestor John Neff. Meskipun telah tutup usia pada 2019 lalu, Sobat Makmur masih bisa menjadikan petuah dan nilai dari investasi John Neff dalam berinvestasi. Namun, hal yang paling penting adalah memilih instrumen yang tepat. Jika Sobat Makmur sedang mencari instrumen investasi yang tepat di tengah gejolak pasar saat ini, Sobat Makmur bisa melirik reksa dana. Dana yang kamu investasikan di instrumen reksa dana akan dikelola secara profesional oleh manajer investasi (MI) sehingga kamu tidak perlu repot mengelola portofolio sendiri.

Di Makmur, kamu bisa memilih lebih dari 100 produk reksa dana pilihan, baik itu reksa dana pendapatan tetap, reksa dana saham, reksa dana pasar uang, maupun reksa dana campuran. Sobat Makmur bisa membeli reksa dana pilihanmu dengan memanfaatkan promo seperti promo Special Valentine, promo Semua Bisa Makmur, dan promo Semakin Makmur.


Kamu juga bisa memanfaatkan promo-promo Makmur yang tertera pada link di bawah ini untuk mendapatkan keuntungan tambahan dan menemani perjalanan investasimu dalam mencapai tujuan finansial di masa depan.

Link: Promo-Promo di Makmur

Yuk, unduh aplikasi Makmur melalui link di bawah ini dan jangan lupa berikan ulasan terbaikmu.

Download Makmur

Perlu diketahui, selain melalui ponsel, kamu juga dapat menggunakan aplikasi Makmur melalui situs web jika ingin berinvestasi menggunakan laptop atau komputer. Silakan klik link di bawah ini untuk informasi lebih lanjut.

Web Aplikasi Makmur

Kamu juga dapat menambah wawasan dengan membaca informasi atau artikel menarik di situs web Makmur. Silakan klik link berikut:

Website: Makmur.id


Editor: Merry Putri Sirait (bersertifikasi WPPE)
Penulis: Akhmad Sadewa Suryahadi

Bagikan
Facebook
Instagram
Tiktok
Artikel lainnya
Artikel

Ketidakpastian Global Kembali Meningkat Jelang Penerapan Tarif AS, Ini Strategi Investasi yang Perlu Dicermati

Key Takeaways: Di tengah kondisi ekonomi global yang belum stabil, pernyataan terbaru dari Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali memicu kekhawatiran pasar. Trump mengisyaratkan tidak akan memperpanjang jeda tarif impor yang dijadwalkan berakhir pada 9 Juli 2025. Keputusan ini dinilai berpotensi memicu ketegangan perdagangan dan berdampak terhadap perekonomian negara-negara mitra dagang, termasuk Indonesia. Dalam […]

author
Content Management
calendar
30 Juni 2025
Artikel

Product Review: Shinhan Sukuk Syariah I

Sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi besar dalam pengembangan industri keuangan syariah, termasuk di sektor pasar modal. Salah satu produk investasi syariah yang terus berkembang adalah reksa dana syariah, yang dikelola berdasarkan prinsip-prinsip syariah, bebas dari unsur riba dan spekulasi. Berdasarkan data Infovesta per 24 juni 2025, total dana kelolaan […]

author
Content Management
calendar
25 Juni 2025
Artikel

Ini 7 Tips Menemukan Saham Undervalue Melalui Analisis Fundamental yang Tepat

Key Takeaways: Salah satu pendekatan yang cukup populer di kalangan investor adalah dengan menggunakan pendekatan analisis fundamental. Analisis ini salah satunya dapat digunakan digunakan untuk menemukan saham yang diperdagangkan di bawah nilai intrinsiknya, atau yang sering disebut saham undervalue.  Salah satu indikator yang digunakan untuk menilai valuasi saham adalah Price Earning Ratio (PER). PER mengukur […]

author
Content Management
calendar
24 Juni 2025
Artikel

Akan Segera Melantai di Bursa, Cermati Prospek PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), Anak Usaha TPIA

Key Takeaways: Pasar modal Indonesia kembali diramaikan oleh penawaran umum perdana saham (Initial Public Offering / IPO) dari perusahaan strategis. Salah satu emiten yang tengah menarik perhatian investor adalah PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), anak usaha Grup Chandra Asri (TPIA), yang akan mencatatkan saham perdananya di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 08 Juli 2025. […]

author
Content Management
calendar
23 Juni 2025
Artikel

Yield SBN Masih Menarik Dibanding Negara Lain, Saat yang Tepat Masuk ke Reksa Dana Pendapatan Tetap?

Key Takeaways: Di tengah kondisi global yang masih diliputi ketidakpastian dan tren suku bunga tinggi, imbal hasil (yield) Surat Berharga Negara (SBN) Indonesia tetap menunjukkan daya saing yang kuat. Tingkat yield yang kompetitif, ditambah stabilitas makroekonomi domestik, menjadikan SBN sebagai instrumen yang menarik bagi investor, baik ritel maupun institusi. Dalam artikel ini, Makmur akan membahas […]

author
Content Management
calendar
19 Juni 2025
Artikel

Cara Menggunakan Rumus Present Value dalam Rencana Keuangan

Mengelola kekayaan tidak hanya berfokus pada kepemilikan aset, namun juga pada penerapan keputusan investasi yang dapat memberikan nilai ekonomi yang optimal dari waktu ke waktu. Dalam menghadapi dinamika pasar yang terus berubah, pendekatan analitis yang mendalam sangat diperlukan untuk mengestimasi nilai suatu aset atau kewajiban di masa depan.  Salah satu konsep kunci dalam hal ini […]

author
Content Management
calendar
19 Juni 2025
Bergabunglah dengan lebih dari 500 ribu investor yang telah berinvestasi di Makmur
ios-app-storeandroid-googleplay-store
Hak Cipta ©2019 - 2025 PT Inovasi Finansial Teknologi
PT INOVASI FINANSIAL TEKNOLOGI (Makmur) adalah perusahaan Agen Penjual Efek Reksa Dana (APERD) yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Semua investasi mengandung risiko dan kemungkinan kerugian nilai investasi. Kinerja masa lalu tidak menjamin kinerja di masa depan. Simulasi investasi disediakan untuk tujuan informasi dan ilustrasi. Reksa dana adalah produk Manajer Investasi (MI) dan bukan produk APERD. APERD tidak bertanggung jawab atas pengelolaan portofolio yang dilakukan oleh MI.